Isekai wa Smartphone to Tomo ni Chapter 247 Bahasa Indonesia
Translator | Salra |
Editor
| Eden |
Proof Reader
| UDesu |
Arc 25: Penganut Angan-angan
Chapter 247: Monolog dan Dia
「Lalu
sekarang, aku bingung harus mulai dari mana」(End)
「Ceritakan
saja semuanya. Apapun yang bisa kau beritahu padaku.」(Touya)
Di salah satu ruangan kastil, End
berkomat-kamit sambil meminum teh buatan Lapis-san.
Di sampingnya ada Rize yang telah
melepas tudungnya.
Perempuan kelas penguasa itu
perlahan meminum teh hitam dengan cara yang sama
seperti meminum sake. Hanya aku
satu-satunya selain mereka berdua yang ada di sini.
Bukannya aku ingin menjauhkan yang
lainnya, tapi aku hanya ingin
memastikan sendiri situasinya
terlebih dahulu. Itu menunjukkan bahwa hal ini sangat serius.
「Walaupun
begitu, ini akan menjadi cerita yang panjang jika aku menceritakan semuanya.」(End)
「Kalau
begitu, aku ingin bertanya. Gadis di samping mu itu... Rize, ya? Apa gadis ini
kelas penguasa? 」(Touya)
「Itu
benar」(End)
End dengan santai mengaku sambil
minum teh.
「Kalau
tidak salah orang yang di panggil kelas penguasa adalah kelas
tertinggi dari fraze, bukan?」(Touya)
「Itu
benar. Kelas rendah, kelas menengah, kelas lanjut, kelas penguasa, dan di atas
mereka ada Raja. Kelas penguasa, seperti namanya, membuat bawahannya mematuhi
mereka, mereka juga memiliki kecerdasan dan bahkan memiliki emosi. Tapi kurasa
mereka tidak banyak mengekspresikan perasaannya」(End)
Apa dia melihatku melirik Rize?
End tersenyum dan menjawab.
「Biar
kupastikan lagi, tapi…gadis ini bukan [Musuh], kan?」(Touya)
「[Musuh]
mu akan berubah tergantung pada cara pandangmu. Jika kau dan teman-temanmu
mencoba melenyapkan Raja, kami akan menjadikan kalian musuh」(End)
End, yang matanya tampak memiliki
kilatan berbahaya, langsung menatapku
「Bukankah
itu artinya End adalah Fraze?」(Touya)
「Mungkin
sebelum ini aku sudah pernah mengatakannya, aku dipanggil dengan beberapa nama
seperti pengembara, orang yg berpindah antar dunia, pejalan dunia, dan orang
asing. Dunia asalku adalah dunia yang tingkatnya lebih tinggi dari dunia ini.」(End)
Orang yang berpindah ke dunia
lain. Orang dengan kemampuan untuk mengembara ke dunia lain, ya? Sepertinya dia
hanya bisa melintasi dunia dengan tingkatan yang lebih rendah daripada dunianya
sendiri, tapi... ini berarti, dia mungkin bisa menyeberang ke bumi, dunia
lamaku.
「Aku
datang ke sebuah dunia tertentu dalam perjalananku melintasi dunia lain. Itu
adalah dunia fraze. Mungkin kau bisa menyebutnya [Dunia Kristal], ya? Di sana,
aku bertemu [Raja]. Meski julukannya adalah [Raja], mungkin lebih baik
memanggilnya [Ratu] karena dia adalah seorang wanita」(End)
Jadi, [Raja] Fraze wanita...
「Kami
membicarakan banyak hal. Tahun demi tahun pun terlewati. Akhirnya Dia berharap
agar bisa hidup bersama denganku. Aku juga ingin bersama dengannya. Namun, kami
sebagai [Pengembara], tidak ingin terikat pada satu dunia saja. Mungkin itu
adalah karma dari [Pengembara]. Tapi dia tidak menyerah. Di dunia manapun pasti
ada orang yang disebut jenius. Jadi ... di dunia itu, dia membuat sebuah metode
untuk menjadi eksistensi yang bisa melintasi dunia lain」(End)
Sepertinya, hanya karena sebuah
dunia tingkatnya lebih rendah, bukan berarti orang yang tinggal di sana juga
terbelakang.
Yah, sains dan teknologi memang
telah berkembang di duniaku,
tapi teknik sihir di dunia ini
tidak kalah dari mereka.
Tidak ada yang bisa menggantikan
sihir penyembuh yang bisa langsung
menyembuhkan sebuah luka.
Namun, sebuah metode untuk
melintas antar dunia, ya …
「Jika
aku tidak salah, dia berubah menjadi [core], melewati penghalang dunia,
menyerap energi kehidupan sedikit demi sedikit dari makhluk hidup di dunia
tersebut, dan kemudian terus naik ke dunia yang lebih tinggi.... ya kan?」(Touya)
「Betul.
Jika dia mencapai ekstensi tingkat tinggi, dia akan sama sepertiku. Dan kami
bisa hidup bersama. Itulah yang──Dia pikirkan」(End)
End berkata dengan sedikit sedih.
Apa Rize di sampingnya sadar akan hal itu atau tidak, atau dia hanya senang
dengan biskuit buatan Luu, dia mencicipi dan memakan mereka sedikit demi
sedikit seperti tupai. Dia pelan-pelan meminum sake di bar, dan sekarang dia
pelan-pelan dengan teh hitam. Apa memakan dan meminum sesuatu dengan pelan
adalah kebiasaannya? Aku kembali menatap End dan membiarkan Rize sendiri saat
ini.
「Tentu
saja, muncul keluhan dari kelas penguasa lain. Yang paling merasa keberatan
adalah kelas penguasa wanita yang Touya lihat waktu itu. Namanya adalah Nei...」(End)
「Endemuon,
Kau bertemu Nei?」(Rize)
Rize berhenti menggerogoti biskuit
dan bertanya.
「Eh?
Aah. Kelihatannya dia baik-baik saja ~」(End)
「Begitu...」(Rize)
Setelah mengatakan itu, Rize
lanjut mengunyah lagi. Apa Nei kenalannya? Sulit untuk membaca emosinya karena
dia tidak begitu memperlihatkannya.
「Setelah
itu, aku diserang oleh kelas penguasa lain bernama Gira」(Touya)
「Gira?
Aah. Dia tipe orang yang ambisius. Dia salah satu dari mereka yang mencoba
mengambil ekuatan [Raja]」(End)
Aku bisa mengerti hanya
dengan melihatnya saja. Dia terasa seperti seorang pria sombong yang suka
bertindak kasar.
「Kembali
ke topik utama, sebagian kelas penguasa keberatan ketika [Dia] memutuskan untuk
pergi ke dunia lain. Mereka semua memiliki alasan yang berbeda. Beberapa dari
mereka mengkhawatirkannya, yang lain mencoba mencegah kekuatannya pergi,
sisanya mencoba untuk merebut kekuatannya. Kekuatan [Raja] bisa memberi
kekuatan untuk semua fraze. Jika tidak ada [Raja], maka semua fraze akan
kehilangan kekuatan mereka. Mereka takut akan hal itu. Namun, meskipun [Raja]
hilang, seseorang yang diterima oleh semua fraze bisa menjadi Raja bahkan jika
dia tidak memiliki kekuatan yang sama dengan [Dia]. Dia mengharapkan itu dan
meninggalkan dunia fraze bersama dengan ku」(End)
「Seolah-olah
kalian berdua lari karena orang tua dari kedua pihak tidak
mengizinkanpernikahan kalian」(Touya)
End menunjukkan senyum pahit, dia
melanjutkan perkataannya setelah aku mengungkapkan isi pikiranku.
「Aku
sungguh tidak bisa menyangkal bahwa kejadiannya memang seperti yangkau sebutkan
itu. Aku tidak menculiknya, kami berdua hanya ingin pergi bersama. Sejak itu,
kami baik-baik saja selama beberapa waktu saat kami menaiki dunia. Ketika
[core]-nya berhenti di salah satu dunia, aku akan menjelajah di sekitarnya, dan
ketika tiba saat bagi [Dia] untuk naik ke dunia selanjutnya, aku akan berpindah
ke dunia yang sama. Aku bisa merasakannya untuk sesaat ketika dia berpindah
dari sebuah makhluk hidup, lalu aku berpindah mengikutinya. Tetapi sebuah
kejadian yang tak terduga terjadi pada suatu hari. Fraze menginvasi dunia
tempat kami menetap」(End)
「Tunggu
sebentar. Ini berarti fraze yang lain punya kekuatan menyeberangi dunia lain?」(Touya)
「Benar.
[Dia] telah memikirkan beberapa metode lain untuk melintasi dunia lain. Metode
termudah adalah memecahkan dengan paksa [Penghalang Dunia] dan tiba di dunia
lain. Namun, kami tidak memakai metode itu. Jika [Penghalang Dunia]
dihancurkan, dunia itu akan menjadi rapuh. Sebisa mungkin kami tidak ingin
mengekspos dunia lain ke dalam bahaya. Oleh karena itu, [Dia] memakai metode
transisi dengan cara menjadi [core] dalam keadaan mati suri. Namun, fraze
lainnya menemukan metode lain yang [Dia] tinggalkan sebelumnya dan datang
mengejar kami.」(End)
Entah kenapa aku seakan sedang
menonton video dalam pikiranku dimana End, yang kabur dengan putri seorang
mafia, sedang dikejar oleh bawahan ayah gadis itu. Tentu saja, pada akhir
cerita itu, End akan ditembak mati jika mereka tertangkap.
「Dimulai
dari dunia itu, kami selalu pergi sebelum [Dia] ditemukan oleh mereka. Lalu aku
mendapati dunia sebelumnya telah dihancurkan. Pada saat itu, aku bertemu dengan
Rize, dan dia memberitahuku apa yang Fraze telah lakukan sejak kami
meninggalkan mereka. Sejak saat itu, kami terus berpindah sambil dikejar oleh
mereka.」(End)
「Aku
bisa mengerti kalau End bisa melintasi dunia dengan kemampuannya, tapi…
bagaimana bisa Rize melewatinya?」(Touya)
Jika End memiliki kemampuan untuk
membawa orang lain untuk berpindah, mungkin lebih baik untuk membawa [Dia] yang
merupakan seorang [Raja] untuk ikut bersamanya daripada melakukan hal yang merepotkan
seperti memasuki keadaan mati suri.
「Melintasi
dunia lain bersama dengan satu atau dua orang akan memakan waktu, tapi bukan
hal yang tidak mungkin. Namun, apa yang [Dia] inginkan bukan hanya “berpindah”
tapi juga “berkembang” agar [Dia] bisa tetap bersamaku dan berpindah dari satu
dunia ke dunia lain.」(End)
Begitu, ya. Mungkin itu seperti
terlahir kembali dari fraze menjadi makhluk lain. Kalau dipikir lagi, mungkin
dia sedikit mirip denganku. Namun dalam kasusku, aku diubah oleh Kami-sama. Dengan
asumsi jika Raja fraze menaiki tangga spiral, maka aku seperti naik ke lantai
atas menggunakan lift.
「Kami
melompati dunia satu per satu, tapi mereka telah menunggu kami di celah
dimensi. Jika ada dunia dengan penghalang kuat, maka ada juga yang lemah. Kami
beberapa kali diserang saat mereka mendapati [Raja] berpindah ke dunia dengan
penghalang yang lemah. Tentu saja orang di dunia itu tidak akan membiarkan
mereka terbunuh begitu saja — ada ras di beberapa dunia yang berhasil mengusir
fraze. Yah, aku juga membantu mereka. Begitulah caraku memukul mundur fraze
yang telah mengejar kami dan menghalangi mereka sambil melindungi [Dia], kami
mengembara dari satu dunia ke dunia lain. Lalu, aku tiba di dunia ini beberapa
ribu tahun yang lalu… di sini invansi besar fraze terjadi」(End)
Keruntuhan dunia dari 5000 tahun
yang lalu, ya? Seperti yang aku duga, End ada di dunia ini saat itu.
「Pada
saat itu, aku menjadi tidak sabar. Raja pasti akan ditemukan setelah seluruh
umat manusia di dunia ini dibunuh. Aku juga bertarung, tapi sekali lagi, aku
hanya sendiri. Rize tidak membantuku 」
(End)
「Aku
tidak berniat secara aktif menyerang saudara-saudaraku. Aku hanya ingin melihat
tempat dimana [Raja] akan tiba」(Rize)
「Itulah
sebabnya...」(End)
End mengangkat bahunya. Sepertinya
Rize tidak berniat untuk berpartisipasi dalam pertarungan melawan Fraze.
「Pada
saat itu, penghalang dunia ini telah robek. Kupikir inilah alasan mengapa fraze
membanjiri dunia ini. kelas penguasa juga datang dalam jumlah besar. Beberapa
manusia dan beastmen yang terus melawan, juga jatuh ke dalam kehancuran. Aku
akan merebut inti [Raja], melompat ke dunia lain dan bersembunyi di sana
seandainya mereka berhasil mendapatkannya. Namun, entah kenapa penghalang dunia
kembali pulih saat hampir mencapai keadaan itu. Aku tidak tahu penyebabnya,
tapi aku yakin bahwa pasti ada sesuatu yang bisa kulakukan. Aku mengirim semua
kelas penguasa dan kelas lanjut ke celah dimensi, seperti apa yang aku lakukan
kepada Nei waktu itu. Berkat itu, aku kehilangan kekuatanku selama 5000 tahun
dan membuatku tidak bisa menyeberang ke dunia lain. Setelah itu, orang-orang di
dunia ini sepertinya bekerja keras dan membasmi fraze kelas rendah dan kelas
menengah. Akhirnya, Aku bertemu Touya ketika kekuatanku pulih.」(End)
Aku terkejut setelah mendengar End
selesai berbicara panjang lebar. Bagaimana ya? Skalanya terlalu besar. Aku
bertanya-tanya berapa banyak dunia yang dia lintasi? Aku tidak bisa
membayangkan sudah berapa tahun yang dia lewati.
「Sungguh
ironis. Saat kau berniat untuk melindungi dunia lain dari bahaya, malah kau
sendiri yang mendatangkan bahaya itu pada mereka」(Touya)
「Kau
benar, aku tidak akan membuat alasan apapun. Dunia ini tidak akan runtuh 5000
tahun yang lalu jika kami tidak datang ke dunia ini. Kami mengorbankan dunia
lain untuk keegoisan kami. Tapi kami bisa berhenti sekarang. Kami tidak mungkin
kembali setelah semua ini terjadi. Oleh karena itu, kami akan bertarung
meskipun jika itu membuat dunia lain
menjadi musuh kami」(End)
End menatapku sambil
menunjukkan tekad yang kuat di matanya. Bisa dibilang dia serius dan tidak
bertanggung jawab pada saat bersamaan. Keegoisannya itu... Nampaknya mereka
hanya memikirkan diri mereka sendiri. Namun, orang ini bertindak bahkan setelah
mengerti akan hal itu. Ini bukan sesuatu yang mengagumkan, tapi setidaknya aku
kagum terhadap tekadnya yang kuat.
「Lalu,
apa yang akan Touya lakukan setelah mendengar cerita ini?」(End)
「Untuk
saat ini, kurasa tidak ada yang bisa kita lakukan dalam kondisi yang sekarang.
Di sisi lain, dunia ini akan hancur jika inti Raja diserahkan ke Fraze, tapi
bukan berarti situasi akan membaik jika kami melakukan sesuatu terhadapmu.
Tentu saja, aku tidak punya niat membiarkan Fraze membunuh kami. Apapun yang
kalian katakan, aku pasti akan langsung menghancurkan mereka ketika mereka
muncul, tak peduli meskipun itu kelas atas maupun kelas penguasa.」(Touya)
Aku menyatakan hal yang sama pada
kelas penguasa di depanku. Rize pun membuka mulutnya setelah mendengar hal
itu..
「Aku
tidak bisa menyetujuinya, tapi aku juga tidak bisa menghentikan mu. Jika kau
memutuskan untuk berperang, aku hanya akan menjadi penonton.」(Rize)
Apakah ini berarti Rize tidak akan
melakukan apapun bahkan jika terjadi perang skala besar bagi fraze?
「Apa
itu berarti kau tidak akan marah meskipun kami menghancurkan semua fraze?」(Touya) 「Kami lah yang salah karena telah
menyerbu dunia lain. Jika itu terjadi, maka itu sudah menjadi takdir bagi
fraze.」(Rize)
Apa Rize sengaja tidak berniat
ikut campur demi persiapan jika saat itu terjadi? Bagaimanapun juga, fraze tak
akan punah jika Rize masih selamat. Tapi, jika di sana tidak ada pria kelas
penguasa…… Tidak, aku tidak bisa mengatakan apapun karena aku tidak tahu
bagaimana mereka berkembang biak. Mereka mungkin bisa berkembang biak sendiri.
(TL : Kenapa coba
si touya mikirnya ke situ? -_-)
(Eden: Hmm... bagaimana
caranya kristal berkembang biak?)
Setelah itu, End juga membuka
mulut.
「Jika
mungkin, Aku ingin orang yang mengejarnya [Dia] musnah kali ini. Karena itu,
aku percaya bahwa meminjam kekuatan Touya adalah hal yang tepat. Dan juga… Aku
ingin menanyakannya dari dulu, tapi, apa Touya benar-benar manusia dari dunia
ini?」(End)
(TL : Touya telah
tercyduk :v)
Pukulannya tepat sasaran. Kurasa tidak
ada cara untuk menyembunyikan fakta itu dari orang yang telah mengembara antar
dunia, bukan?
「……Sebenarnya,
aku juga bukan orang yang lahir di dunia ini. Namun, Aku tidak punya kekuatan
melintasi dunia seperti End, Jadi aku merasa kalau aku adalah orang dari dunia
ini」(Touya)
「Kau
tidak punya kemampuan untuk melawati dunia? Lalu bagaimana… Aah. Apa mungkin
kau terlibat sebuah bencana di dunia lain? Apakah kau tak sengaja terbawa ke
sini?」(End)
「Ya,
kurang lebih begitu.」(Touya)
Aku membalas End yang menyangka
Kami-sama sebagai sebuah bencana sambil tersenyum kecut.
(TL: ini isinya curhatan si End -_-)
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteUdah selesai diperbaiki kok...
Delete-Eden (Kenapa gw disini?)
Sip, thanks min. Lanjutkan
ReplyDeleteLanjut
ReplyDeleteSip jos lah
ReplyDeleteSerem amat ya curhatannya
ReplyDeleteBaru nyadar gue. Kenapa kok selalu perempuan muluk nemunya. Muke gile. Lanjut
ReplyDeleteKekuatan dewa tak ada duanya mungkin
DeleteLanjut
ReplyDeleteMakasih min, ditunggu update selanjutnya (y)
ReplyDeleteLanjutkan mastah
ReplyDeleteMantap djiwa si END. Thanks TL nya min. Lnjut terus
ReplyDeleteSuksess buat admin.. Lanjutkan
ReplyDeleteNext
ReplyDelete