Isekai wa Smartphone to Tomo ni Chapter 262 Bahasa Indonesia
Translator | Ramune |
Editor
| UDesu |
Proof Reader
| UDesu |
Arc 26: Apa yang Bisa Dilakukan Untuk Esok Hari
Chapter 262: Kura-kura dan Kelas Penguasa Misterius
Seluruh
fraze di depan kami hancur hingga kepingan terkecil yang pernah kami lihat
karena terkena peluru kristal yang ditembakkan ratusan kali per menit
menggunakan gatling gun.
「Oh,
ternyata mereka rapuh sekali, bukan?」(Rin)
Dia
mengatakannya disaat Grimgerde hitam, frame gear Rin yang memiliki senjata
berat, menembak jatuh fraze tipe Manta yang terbang di langit menggunakan gatling gun.
Terlebih
lagi, dia juga membuka bagian dada dan mengarahkannya ke arah lain kemudian
menembakkan rentetan lainnya menggunakan sepasang gatling gun.
Grimgerde
lalu memasuki masa pendinginan untuk mencegah panas berlebih setelah menembak
musuh.
Disaat
bersamaan, beberapa Chevalier menghancurkan core
milik fraze yang tidak terkena tembakan dari Grimgerde.
Ada
beberapa kekurangan di frame milik Rin. Pertama adalah rekan-rekannya tidak
bisa ikut bertarung karena cara serang Grimgerde. Mereka pasti akan ikut
terkena tembakan bersama para musuh.
Kemudian,
tembakannya bisa saja tidak mengenai core
fraze karena beberapa fraze akan menumpuk di beberapa tempat. Meskipun tubuh
mereka hancur, tapi mereka tetap bisa beregenerasi selama core mereka tidak hancur. Itu tak akan jadi masalah jika dia
memfokuskan tembakannya hanya pada satu titik tertentu.
Yang
terakhir, dia tak bisa terus-menerus menembak dalam waktu yang lama. Tubuh
frame tersebut tidak akan bisa bertahan dari efek recoil dan temperatur yang tercipta. Grimgerde memiliki fungsi
perbaikan otomatis hingga tahapan tertentu karena bahan pembuatannya adalah
bahan kristal, tapi tetap saja tidak bisa bertahan dari efek yang tercipta
akibat terus menerus menembak. Beberapa waktu pendinginan sangat diperlukan.
Karena
alasan itulah, diperlukan bantuan yang bisa menutupi kelemahan itu.
Fraze
tipe terbang telah mulai menyerang Grimgerde yang telah berhenti dari langit,
tapi kemudian mereka terkena tembakan peluru dari suatu tempat dan membuat
mereka berhenti dan jatuh ke tanah.
「Terima
kasih atas bantuanmu」(Rin)
「Sama-sama」(Linze)
Helmwige
terbang menggunakan bentuk penerbangan sambil menembak jatuh fraze yang
mengambil kesempatan untuk mendekati Grimgerde. Linze, ya?
Omong-omong
soal frame milik Linze, dia menggunakan kemampuannya dengan sangat baik sambil
terbang di medan perang dan memberi bantuan di beberapa tempat. Lebih tepat
kalau disebut posisi penyerang.
Bersamaan
dengan itu, di daratan, Ruu berlari di medan perang menggunakan mode mobilitas
sambil memegang sepasang kodachi di kedua tangan dragoon berwarna hijaunya.
Masih
ada pertempuran lain yang terjadi di barisan belakang yang telah dimulai oleh
Linze dan yang lainnya.
「Stardust Shell!」
Bersamaan
dengan teriakan Sue, banyak sinar berbentuk bintang terbentuk dari tangan kiri
yang diangkat ke udara oleh Ortlinde Overlord, menciptakan sebuah dinding
pelindung terbuat dari cahaya yang berbaris dengan rapi dalam sekejap.
Dinding
pelindung ini dengan sempurna menepis laser yang ditembakkan oleh fraze
berbentuk ikan koi yang terbang di udara. Kemudian tangan kanannya ditembakkan
dengan kecepatan penuh dari siku Ortlinde Overlord sesaat setelah ia menepis
serangan tadi.
「Cannon Knuckle Spiral!」
Tangan
kanan yang telah ditembakkan kemudian berputar cepat seperti peluru dan
menghancurkan fraze berbentuk ikan koi tadi. Setelah itu, tangannya berbalik
arah dan kembali pada Ortlinde Overlord.
Jadi
mereka menambahkan gerakan berputar juga, ya? Yah, kali ini penambahannya sudah
benar dalam berbagai artian…
Omong-omong
soal Ortlinde milik Sue, sebanarnya aku memintanya untuk fokus pada pertahanan
di markas pusat. Jujur saja, itulah sebabnya kenapa Ortlinde dibuat dengan
kemampuan bertahan yang kuat. Ada juga alasan karena aku tak ingin mengirim
Sue, yang paling muda, ke barisan depan.
Yah,
begitulah. Aku kemudian terbang menggunakan [Fly] dan menuju pasukan yang terlihat sedang terdesak.
「Divisi
kelima, bukan berarti karena kalian menghadapi kelas bawah, lalu kalian harus
melawannya satu lawan satu! Saling membantu dan perhatikan rekan di sekitarmu,
bukan hanya lawan di depanmu!」(Touya)
「「「Baik!!!」」」
Aku
memberi perintah melalui smartphone.
Divisi kelima adalah divisi yang terbentuk atas pasukan ksatria baru.
Sepertinya mereka masih belum terbiasa dengan pertarungan satu lawan banyak,
jadi mereka harus bergerak sambil memperhatikan sekeliling agar tidak
terperangkap seperti yang sedang terjadi saat ini.
「Oh,
Es yang melingkar, Kutukan Beku, Ice Bind」
Aku
menggunakan sihir pengunci dan mengarahkannya pada fraze yang menyerang divisi
kelima. Kaki mereka menjadi beku, pergerakan mereka terhenti untuk sementara.
Pasukan divisi kelima pasti bisa melarikan diri jika mereka bisa menghancurkan
kaki fraze tersebut. Tapi tak masalah karena pergerakan mereka sudah terhenti
untuk sementara.
Chevalier
pasukan divisi kelima mulai menghancurkan core
fraze yang berhenti satu persatu. Sip, kurasa sudah aman.
Saat
aku berpikir begitu, sebuah frame merah, ungu, dan jingga datang dari markas
pusat.
「Maaf
kami telat!」(Elze)
「Kami
benar-benar minta maaf!」(Yae)
「Maaf!」(Hilda)
Itu
adalah Gerhilde milik Elze, Schwertleite milik Yae, dan Siegrune milik Hilda.
Apa boleh buat -- Soalnya mereka sedang beristirahat di istana.
Yae
yang mempunyai armor ringan, terlihat seperti menari dan memimpin menggunakan
pedang panjang yang terbuat dari bahan kristal di tangannya, dengan tepat
membunuh fraze dan menghancurkan core
mereka.
Dengan
begitu, mereka pun mulai membantai makhluk kristal satu persatu hingga akhirnya
tiba di baris depan.
「Yang
Mulia, sebuah distorsi besar telah terdeteksi 1 km di depan markas utama.
Sepertinya ini mengindikasikan bahwa fraze kelas atas akan segera muncul.」
「Mereka
datang, ya? Segera beritahu setiap divisi, menjauhlah dari titik dimana fraze
kelas atas akan muncul」(Touya)
「Baik!」
Setelah
diberitahu oleh Tsubaki-san yang berada di markas pusat dan berterima kasih
padanya, aku pun mulai mengeluarkan [bintang] yang terbuat dari bahan kristal
untuk digunakan sebagai [Meteor Zapper] dari [Storage].
Aku
akan menyerangnya saat dia muncul. Tapi, aku tak yakin bisa menghancurkan core-nya hanya dengan serangan ini, jadi
rencananya adalah melakukan serangan penuh saat dia menderita luka akibat
serangan dadakan ini.
Setelah
meningkatkan pandanganku menggunakan [Long Sense], aku memastikan retakan di
udara yang mengindikasikan titik kemunculannya. Dia akan segera muncul.
Sebuah
celah mulai menyebar seperti gelas yang retak. Fraze tingkat lanjut kemudian
muncul dari celah dimensi besar yang terbuka, menghancurkannya dengan
mengeluarkan suara yang menggelegar.
「Gogaaaaaaaaaaaa!!!」
Dia
berteriak ke langit dengan tubuh yang bercahaya dan terlihat seperti gunung
kecil, dia membuat suara bergema di tanah.
Punggungnya
memiliki lekukan bulat sempurna. Dia memiliki enam kaki pendek yang gemuk, sebuah
ekor yang bergoyang seperti ular yang dihiasi dengan banyak duri panjang.
Kepalanya menjulur dari tubuh yang terlihat seperti tempurung.
Bentuknya
seperti kura-kura besar. Mungkin harus kusebut sebagai tipe kura-kura meskipun
dia memiliki enak kaki, dan pisau tajam menyerupai gergaji di pinggir
tempurungnya.
Jumlah
core-nya ada… satu, terletak di dalam
tempurungnya, ya? Core itu
memancarkan sinar berwarna oranye.
「Besarnya!
Kurasa sama seperti biasa, tapi… mungkin aku harus berterima kasih pada makhluk
itu karena bentuknya membuatku bisa membidiknya dengan mudah. [Meteor Zapper]」
Sejumlah
[Gate] muncul di atas kura-kura itu dan kemudian kristal [bintang] mulai
berjatuhan dengan berat yang meningkat dikarenakan efek [Gravity]. Saat aku
mulai berpikir kerusakan yang bisa dibuat oleh serangan itu, kura-kura tersebut
menarik kepalanya beserta kaki dan ekornya ke dalam tempurung. Terlebih lagi,
seranganku dipentalkan oleh lekukan mulus di tempurungnya dan tergelincir ke
tanah.
「Sial!
Jadi dia bisa melindungi dirinya dengan cara itu, ya?」(Touya)
Apa
ini berarti bahwa dia adalah fraze dengan tipe bertahan karena bentuknya adalah
kura-kura? Saat aku tercengang, kura-kura yang sedang bersembunyi itu tiba-tiba
mengeluarkan ekor panjangnya. Sejumlah duri di ujungnya kemudian ditembakkan ke
segala arah seperti misil.
「Gawat!
Menghindar!」(Touya)
Ratusan
panah kristal terpisah dari duri tersebut, menyebar dengan cara yang sama
seperti bom curah.
Kerusakan
yang diakibatkannya tidak seberapa, mungkin karena semuanya telah menjauh dari
sini agar tidak terkena [Meteor Zapper]. Mesk「Nno, BREAK ! !」(Elzie)i begitu,
beberapa frame telah berhenti bergerak dan berubah warna. Itu adalah reaksi
yang menunjukkan bahwa pilotnya telah dipaksa berpindah menggunakan sihir
perpindahan.
「Hancurlah!!」(Elzie)
Setelah pergi ke kaki kura-kura itu, Gerhilde
milik Elzie pun memusatkan seluruh tenaga ke pile bunker tangan kanan dan menembakkannya ke tengah-tengah kaki
itu. Merusaknya dengan satu kali serangan memang mustahil, tapi akhirnya kaki
kura-kura itu hancur pada serangan kedua.
Namun, kura-kura itu tidak kehilangan
keseimbangan walaupun salah satu kakinya hancur karena ia punya tiga pasang.
Sebenarnya aku bisa saja menjatuhkannya kalau menggunakan [Slip], tapi Elzie
pasti akan tertimpa olehnya..
Akan tetapi, Elzie langsung mundur dari sana
sementara Hilda dan Yae menghancurkan
kaki lain dari sisi yang sama, mereka menebasnya dari kiri dan kanan.
Setelah kehilangan 2 dari 3 kaki di satu
sisinya, kura-kura itu pun kehilangan keseimbangan dan jatuh ke arah mereka.
Yae dan Hilda menghindarinya agar tidak tertimpa. Badan fraze itu pun jatuh
secara diagonal.
Walaupun tidak bisa bergerak, ia membuka
mulut lebar-lebar dan mulai mengumpulkan bola cahaya. Gawat. Apa ia berencana
menembakkannya?!
Grimgerde milik Rin menembakkan gatling gun-nya ke arah fraze itu, tapi
pelurunya menabrak tempurungnya, yang membuat arah tembakannya berubah ke atas.
Sepertinya tempurung itu bisa menahan serangan apapun karena bentuknya dan juga
kekerasannya. Kurasa kegunaannya sama dengan perisai Spica-san
『Cannon
Knuckle Spiral! !』(Suu)
Tinju-roket yang ditembakkan oleh Ortlinde
milik Sue dari markas menghancurkan kepalanya berkeping-keping. Bola cahaya itu
pun menghilang seperti kabut, dan kepalanya mulai berayun-ayun. Mantap!
Akan tetapi, kepala dan kakiya mulai
beregenerasi. Kami harus cepat-cepat menghancurkan core-nya. Baiklah, bagaimana caranya kami akan melakukannya?
Saat aku memikirkannya, smartphone di sakuku
menerima panggilan
『Touya-kun,
apa kau tidak akan menggunakan “itu”?』(Regina)
Ternyata panggilan itu dari professor.
「Itu,
maksudmu…“itu”!? Senjata rahasia yang dibuat oleh Rosetta. Tapi bukannya “Itu”
memakan banyak kekuatan sihir? 」(Touya)
『Ya memang.
Itu memang senjata yang bisa ditembakkan sekali saja walaupun meminjam kekuatan Lindze dan Rin, tapi
melakukannya masih lebih baik daripada tidak melakukan apa-apa, kan? Dan
omong-omong, aku telah mendapat persetujuan mereka. Semuanya bergantung padamu.』(Regina)
Duh. Aku tidak ingin menggunakan itu sebelum
mengetesnya, tapi ya mau bagaimana lagi.
FrameGear Lindze dan Rin, yakni Helmwige dan
Grimgerde, memegang sebuah [Meriam] yang dipindahkan ke depan mereka dari sisi
kiri dan kanan. Sebuah jangkar yang mirip sebuah kuku dari Meriam itu
ditancapkan te tanah agar bisa menahannya.
Itu lah meriam sihir raksasa, [Brionac].
Ukuran meriam itu tiga kali lebih besar dari Frame biasa yang menembakkan
peluru spesial yang diperkuat dengan kekuatan sihir yang sangat banyak.
Pelurunya juga menggunakan sihir yang mengaplikasikan putaran padanya dengan
sihir putaran, yang menambah daya penghancurnya.
Dikarenakan konsumsi kekuatan sihirnya yang
sangat banyak, butuh waktu yang lama sebelum bisa menembaknya, selain itu,
meriam ini tidak bisa menembak terus-menerus. Meriam ini adalah senjata yang
bisa menumbangkan satu musuh dalam satu tembakan.
「Kalian siap?」(Touya)
『Oke!』(Linze)
『Serahkan
pada kami!』(Rin)
(Ramune: Siap, AKMJ!)
Lindze mengalirkan kekuatan sihir atribut api
pada [Brionac] sementara Rin mengalirkan kekuatan sihir atribut angin. Meteran
yang dipasang pada sisi barelnya pun mulai terisi.
『Mengisi... 75%… 80%… 85%… 90%…』(Regina)
Sambil mendengar ucapan professor, aku
menoleh ke kura-kura di depan kami. Sasaran kami adalah leher yang mengarah ke core-nya yang merupakan tempat tumbuhnya
leher itu. Kalau dari sana, ia tidak akan bisa menepisnya.
Regenerasi kepala dan kakinya masih
berlanjut. Kami harus menyelesaikan ini semua sebelum ia pulih.
『Pengisian 100%!』(Regina)
「OKE!
T-EM-B-A-K!!!!!! ! 」
[Brionac] mengeluarkan suara dahsyat sambil
menembakkan api yang sangat besar.
Peluru itu pun meledak di pangkal lehernya
tanpa berubah arah. Mantap! Inilah saat-saat di mana [Brionac] bersinar.
Bagian depannya yang kami bentuk seperti
sekrup mulai berputar cepat saat peluru itu meledak. Itu lah “Peluru Bor”.
Karena tidak bisa menahannya, badan fraze kelas-atas itu pun dimasuki peluru
bor yang terus-terusan memaksa masuk.
Saat sampai ke core, peluru itu menghancurkan bola oranye itu
berkeping-keping dan terus melaju sampai
menembus ekornya.
Setelah core-nya
hancur, seluruh tubuhnya pun retak dan terjatuh di tempat.
「Sepertinya
kita berhasil…」(Touya)
Uap putih pun muncul dari [Brionac] dengan
suara *Wuussss*.
Apa mekanisme pendinginannya mulai aktif, yah? Helmwige dan Grimgerde berlutut dan berhenti bergerak.
Apa mekanisme pendinginannya mulai aktif, yah? Helmwige dan Grimgerde berlutut dan berhenti bergerak.
「Kalian
baik-baik saja?」(Touya)
『I-iya…』(Linze)
『Tembakan
itu…….sangat buruk… Semua kekuatan sihirku sudah habis. Rasanya mustahil
menembak untuk kedua kalinya..』(Rin)
Kalau aku berasumsi meriam ini hanya bisa
diaktifkan dengan kekuatan sihir 3 orang, kami bisa menggunakan Yumina dan
Sakura. Yah, masih ada ruang untuk melakukan peningkatan, dan kami mungkin bisa
menggunakannya dengan lebih mudah nanti.
「Baiklah.
Kelas-atas sudah kalah. Ubah rencana ke “pembersihan”.」(Touya)
『Siap!』
FrameGear berbagai negara pun mulai meghabisi
semua fraze yang tersisa.
Saat aku menghela nafas, tanda lega, fraze di
sekitar pun berhenti bergerak. Ada apa lagi ini?
『Touya-san,
itu!』(Lindze)
Langit yang ditunjuk Helmwige terbelah, dan
suara retak pun terdengar, yang membuat lubang lebih besar dari saat kelas-atas
muncul. Jangan-jangan ini...
Orang yang keluar dari lubang di langit itu
melihat sekitar setelah mendarat ke tanah.
Kulit keras dengan rambut kristal, badannya
tertutupi kristal dan menguasai para Fraze — — — Kelas-Penguasa.
Ini adalah kelas-penguasa ke-4 yang pernah
kutemui selama ini. Yang pertama adalah
Nei, kelas-penguasa perempuan yang marah pada End. Yang ke-2 itu Gira,
kelas-penguasa laki-laki yang merupakan maniak bertarung. Yang ke-3 adalah Rize
teman End, kelas-penguasa perempuan yang hanya ingin menjadi penonton. .
Kelas-penguasa yang di depanku ini berwajah
rupawan, tapi sepertinya ia laki-laki. Aku penasaran apa ada gunanya bagiku
untuk membedakan antar kelas-penguasa.
Setelah turun ke tanah, aku berhadapan
dengannya. Aku tidak bisa melihat perubahan mimik wajahnya walaupun ia sedang
menatap wajahku.
Ia pun menunjukku dengan gerakan pelan dan
jarinya memanjang seakan-akan mau menusukku.
「!?」(Touya)
Aku pun menebasnya dengan Brynhildr +
kekuatan surgawi. Jangan mendadak begitu, dong! Kalau orang yang menerimanya
cuma orang biasa, ia pasti sudah mati.
Setelah melakukannya, aku melihat perubahan
pada wajahnya saat melihat jarinya hancur, walau sebatas sedikit terkejut, sih.
Jarinya juga langsung beregenerasi.
「Umu. Kau
pasti rekan End…」(Fraze)
「Jadi kau
bisa bicara, yah?」(Touya)
「Aku bisa
karena mendapat Bahasa dunia ini dari Gira. Kau Touya yang dibicarakan Gira,
kan?」(Fraze)
「Aah, Ya!」(Touya)
Kenapa dia yang baru kutemui tahu namaku? Apa
si-Gira ini menyebar namaku? Cih~ sialan! Aku mendecakkan lidah sambil memaki
Fraze maniak bertarung itu.
「Aku beda
dari Gira dan tidak tertarik padamu. Ada sesuatu yang harus kulakukan sebelum
[Dampak] terjadi. Jangan halangi aku!」(Fraze)
Apa yang ia sebut barusan itu fenomena
kelas-penguasa yang ditarik kembali ke dimensi setelah muncul di dunia ini
untuk beberapa waktu? Seperti ombak pantai yang kembali ke laut? Apa itu yang
dia maksude dengan “Dampak”, yah? Menurut End, “Dampak” ini menjadi semakin
lama karena mereka beradaptasi ke lingkungan dunia ini, yang membuat mereka
bebas melakukan segala hal.
Kelas-penguasa mungkin tidak diperbolehkan
berpindah ke dunia ini karena Gira hanya bisa berada di sini selama kurang
lebih 30 menit. Tapi itu tidak merubah kenyataan kalau ia sangat merepotkan.
Kalau begitu, aku akan mengalahkannya di sini.
(Ramune: Ayolah! Masak Kekuatan
Surgawi kalah sama kekuatan Fraze?)
「Aku tidak
tahu apa maumu, tapi aku tidak bisa membiarkanmu melakukan sesuatu begitu saja」(Touya)
Aku pun menggunakan “Teleport” untuk muncul
di belakangnya dan mencoba menebasnya menjadi dua dari kepalanya, tapi yang
kena hanya tangannya karena ia menghindari seranganku.
Setelah menjauh dariku, ia sangat terkejut.
Ia menunjukkan wajah terkejut setelah
menjauh.
「… begitu ya.
Sekarang aku paham kenapa Gira sangat antusias saat membicarakan tentang
dirimu.」(Fraze)
(Ramune: Mungkin Gira sedang ngopi
di warung kopi Fraze sambil membahas Touya.)
Tangan kanan yang terpotong itu langsung
tumbuh lagi dari bahunya.
Cih~, regenerasi orang ini juga lebih cepat dari fraze biasa.
Cih~, regenerasi orang ini juga lebih cepat dari fraze biasa.
「Aku berbeda
dari Gira, dan aku bukan maniak bertarung. Selain itu, aku tidak tertarik
padamu.」(Fraze)
(UDesu : Cie, touya ditolak :v)
「…Jadi kau
berkata kalau kau cuma tertarik pada Core-Raja?」(Touya)
「Itu dulu.」(Fraze)
「Ha?」(Touya)
Aku menanyakan apa maksudnya, tapi kemudian
ada Fraze tipe ikan yang terbang ke mari.
Kelas-penguasa itu pun naik ke atasnya yang
kemudian menjauh dari tempat ini.
「Sepertinya
“Dampak” akan segera terjadi. Seperti yang kuduga, aku tidak punya waktu
untuk melawanmu. Namaku Yura. Kita akan bertemu lagi suatu saat nanti.」(Yura)
Kelas-penguasa yang bernama “Yura”, menjauh
dari sini dengan naik ke atas fraze ikan itu. Sialan! Apa kau kira aku akan
membiarkannya!!?
Aku pun mengaktifkan “Fly” dan mengejarnya.
Saat kupikir sudah menangkapnya setelah terbang sekian detik, badannya
mengeluarkan cahaya terang
「Uh! 」(Touya)
Pandanganku pun menjadi putih karenanya. Saat
aku membuka mata, ia sudah menghilang. Barusan…apa itu bom cahaya?!
「Search! Frazes yang sedang terbang!」(Touya)
(Ramune: Kenapa gak kelas-penguasa
aja?)
『Search
selesai. Ada 4.』
Di antara 4 fraze yang muncul, 3 diantaranya
ada di medan perang. Itu artinya yang ke-4 adalah tunggangan Yura.
Aku pun mulai bergerak lurus ke arahnya. 5
menit kemudian, aku melihat fraze ikan itu menembakkan laser ke arahku. Yura
sudah tidak ada.
「Sial! !」(Touya)
Aku pun menghancurkan core-nya dengan peluru Brynhildr + kekuatan surgawi. Pada dasarnya,
fraze itu cuma seekor kelas-menengah.
Fraze itu pun jatuh ke bawah sambil
mengeluarkan cahaya terang.
「Search! Kelas-penguasa!」
『…Search
selesai. Tidak ada.』
Tidak ada? Apa-apaan ini? Apa ia terusir dari
dunia ini karena [Dampak], atau dia punya cara untuk menghindari sihir
pencarian? Apa sih maunya orang itu?
Saat ini, mustahil baginya untuk tetap berada
di sini karena “Dampak” memaksa mereka kembali ke dunianya. Seharusnya ia
kembali ke retakan antar dimensi. Akan tetapi, aku penasaran apa yang ingin ia
lakukan dengan memanfaatkan waktu yang tidak lama itu.
Jawabannya
memang tidak akan muncul tak peduli berapa lama aku memikirkannya, tapi entah
kenapa perasaanku menjadi tidak enak.
mantap min lanjutkeun trus min makasih
ReplyDeleteLanjut
ReplyDelete