Evil God Chapter 40

Evil God Chapter 40

  June 17, 2018    NFall Trans

---

Translator	UDesu
Editor	UDesu
Proof Reader	UDesu

Chapter 40 :

Strategi Pendanaan Negara (1)

Beberapa hari kemudian.

Sebuah surat tiba di kerajaan Briton.

Surat itu memberitahu bahwa Scottyard akan memberhentikan segala pinjaman uang secara tiba-tiba.

Meskipun dikatakan bahwa mereka akan segera menagih utang yang telah mereka pinjamkan, namun hal itu dihiraukan oleh mereka.

Itu semua karena pada saat Kerajaan Briton meminjam uang, batas waktu untuk mengembalikannya sudah ditentukan.

Kabar ini hanya berpengaruh pada mereka yang telah melewati batas waktu peminjaman tersebut.

Meskipun kerajaan Briton mempunyai banyak utang, namun mereka belum melewati batas waktu tersebut.

Oleh karena itu, Scottyard tidak bisa meminta untuk mengembalikannya.

Mereka hanya mengatakan bahwa mereka tidak akan meminjamkan lagi.

Namun bagi Kerajaan Briton, hal itu sudah merupakan hantaman yang sangat telak.

Pendapatan per tahun Kerajaan Briton begantung pada sekitar 30% utang.

Namun bukan berarti utang mereka akan bertambah sejumlah itu.

Itu karena sekitar 30% dari pengeluaran tahunan digunakan untuk membayar utang.

Mereka meminjam seratus juta.

Lalu mereka akan mengembalikan seratus juta pada waktunya.

Di saat yang sama, mereka akan kembali meminjam seratus juta.

Dengan kata lain, tidak ada yang berubah.

Namun, jumlah bunga pinjaman akan meningkat.

Keadaan seperti ini lebih dikenal dengan operasi sepeda.

Sepeda tidak akan jatuh jika kau terus mengayuhnya, namun, sepeda itu akan jatuh jika kau berhenti.

Dalam kasus ini, pihak yang meminjamkan uang ingin merebut kayuh sepeda tersebut secara paksa.

***

[George III... akhirnya kau menggunakan cara yang kasar ini.]

Raja Richard II berjalan mondar-mandir di dalam ruangan dan terlihat sangat kesal.

[Mereka masih belum memberitahu permintaan mereka, tapi sepertinya hal itu menyangkut pertunangan Putri Yufilia.]

Eldred memberitahu pandangannya secara konservatif.

Tak lama lagi, tempat pertemuan akan segera ditentukan dan mereka akan membicarakan persyaratan untuk tetap melanjutkan peminjaman uang.

Meskipun bagi Eldred, hal ini terjadi dengan sangat tiba-tiba.

Dia pikir bahwa dia telah berhasil membuat mood mereka tetap baik beberapa hari yang lalu.

Harga dirinya sebagai sekertaris bendahara yang mengatur keuangan telah tercoreng.

[Apa yang harus kita lakukan untuk menghadapinya?]

[Mencoba agar tetap diberi pinjaman dengan suatu cara, kemudian meningkatkan pajak atau menekan pengeluaran.]

Harapan untuk tetap diberi pinjaman sangat kecil.

Selama Kerajaan Scottyard memutuskan untuk tidak meminjamkan uang, semua bank yang ada di kerajaan juga akan melakukan hal yang sama.

Mereka tak akan mendapat pinjaman uang sebesar itu tanpa bantuan dari negara dengan keuangan terkuat di dunia.

Lagipula, Scottyard pasti melakukan sesuatu agar pihak lain enggan memberikan pinjaman.

[Kita bisa menyebutnya sebagai penyusutan. Kita telah melakukan apa yang bisa kita lakukan beberapa tahun terakhir dan perekonomian negara sudah mulai pulih.]

[Perkembangan defisit kita telah berhenti. Sekarang kita hanya perlu memangkas dana di beberapa tempat.]

Richard II memasang wajah masam setelah mendengar saran dari Eldred.

[Dana apa lagi yang harus kita pangkas?]

[Dana militer.]

[Apa kau serius mengatakan hal itu?]

Richard II terlihat kaget.

Memangkas dana militer di dunia ini sama saja dengan melemahkan kekuatan untuk melawan raja iblis.

Bukan hanya itu, hal ini bisa mempengaruhi nasib umat manusia.

[Ya. Kalau kita pikirkan lagi, dana militer merupakan pengeluaran yang sia-sia. Penggunaan dana dan pasukan sangat sia-sia. Jika pasukan tersebut bekerja di bidang lain, maka produksi akan meningkat, lalu hal itu akan membuat hidup rakyat menjadi lebih sejahtera.]

Kata-kata Eldred terlihat sangat bersemangat.

[TL : oke, aku mulai benci sama karakter bego yang satu ini.]

[Melatih sumber daya manusia dan menunggu perang tiba tanpa melakukan apapun adalah hal yang sia-sia. Jika perang tidak terjadi, semua itu tidak ada gunanya.]

[Kau telah hidup selama beberapa dekade di dunia ini dan kau masih sanggup mengatakan hal itu?]

Richard II menatap Eldred seakan melihat sebuah makhluk yang sangat aneh.

Sebelum ini, dia bukanlah orang yang memiliki ide aneh semacam itu.

Richard II curiga apakah Eldred telah didoktrin oleh seseorang.

[Soalnya aku tidak punya keahlian apapun selain kemampuan untuk berhitung...]

[Kekuatan militer sangat diperlukan. Dunia ini memiliki raja iblis yang lahir setiap beberapa waktu. Karena kita tak tahu kapan itu akan terjadi, kita harus selalu mempersiapkannya.]

[Anda tidak bisa meningkatkan persiapan militer dengan semboyan itu sebagai alasan.]

Eldred tidak setuju.

[Setengah abad yang lalu, negara telah dijajah oleh raja iblis dan mereka telah membumi hanguskannya. Dana yang dibutuhkan untuk memperbaikinya sangat besar. Hal itu tak akan terjadi jika kita lebih fokus pada kekuatan militer daripada pembangunan.]

[Jika negeri seperti surga itu nyata. Maka kita tak akan menderita akibat masalah ini.]

Richard II tersenyum kecut.

[Saat keuangan negara kita habis, bukankah kita akan berada dalam situasi yang tidak memungkinkan bahkan untuk membayar gaji mereka?]

[Memang benar, tapi....]

Meskipun Eldred mengatakan begitu, tapi sebenarnya tidak diketahui seberapa banyak harta yang masih tersisa.

Tahun lalu telah terjadi peperangan melawan raja iblis, dan tahun ini juga telah terjadi peperangan melawan Fumeless.

Mereka juga membutuhkan dana untuk membangun ulang ibukota yang telah hancur.

[Tak ada cara lain selain memikirkan bagaimana cara mengatasinya untuk saat ini.]

Richard II mengakhiri pembicaraan dan memanggil putri tercintanya sehingga dia bisa memberitahukan soal masalah ini.

***

Saat Yufilia memasuki kantor ayahnya, Richard II, dia telah menyadari tentang situasi yang sedang mereka alami.

Ayahnya sering menunjukkan ekspresi seperti ini saat akan membicarakan soal pertunangannya.

[Lagi?]

Yufilia mencoba bersikap ceria saat berbicara.

Di saat seperti ini, mereka biasanya hanya akan membicarakan hal buruk soal Scottyard.

Ini bukanlah sikap yang bisa mereka perlihatkan pada bawahan mereka.

Namun, Yufilia tidak membenci perbuatan itu.

Hal itu dikarenakan hanya pada saat itulah dia bisa berbincang dengan ayahnya yang biasanya selalu sibuk mengurus masalah politik.

[Ya ... kita akan membicarakan masalah itu.]

Namun kali ini tidak seperti biasanya.

Yufilia tidak bisa menyembunyikan keterkejutannya saat mendengar masalah kali ini.

[Me-Mereka sampai berbuat sejauh itu....]

[Scottyard tidak punya kekuatan militer yang sanggup untuk memaksa kita melakukan apa yang mereka inginkan. Itulah sebabnya mereka melakukan hal ini.]

[Lalu, apa jawaban yang akan kita berikan?]

[Tentu saja, aku ingin menolaknya. Tapi, rencana mereka tak akan berakhir sampai di sini saja. Kita harus selalu memikirkan kemungkinan yang terburuk.]

Yufilia terdiam dan mengangguk.

Sejak dia lahir ke dalam keluarga kerajaan, maka dia telah memiliki kemungkinan untuk menikah secara politik.

Tidak, bukan hanya kemungkinan, dia telah berpikir kalau dia pasti akan dipaksa melakukan pernikahan politik.

Pangeran impian berbaju putih bukanlah hal yang nyata.

Namun, dia juga tidak mau menerima semua ini dengan begitu saja.

Untungnya, dia memiliki bakat bertarung dan telah menjadi seorang pahlawan.

Dia bahkan berhasil mengalahkan raja iblis.

Dengan begitu, kesempatan yang dimilikinya akan bertambah.

Dia merasa kasihan pada ayahnya, tapi dalam kemungkinan terburuk, dia akan kabur lalu hidup seorang diri.

Oleh sebab itu, dia harus melakukan sesuatu dengan kemampuannya sendiri kali ini.

Ayahnya pernah berkata bahwa dia boleh melanjutkan hidupnya seperti orang biasa, tapi Yufilia tidak berniat untuk melakukan hal itu.

Dia akan mengatasinya dengan kekuatannya sendiri.

Dengan dirinya sendiri dan bersama teman-temannya.

----- Ya, dia memiliki teman yang bisa diandalkannya.

 Sebelumnya || Daftar Chapter  ||  Selanjutnya