Isekai wa Smartphone to Tomo ni Chapter 188 Bahasa Indonesia
Translator | Ramune |
Editor
| Shiro7D |
Proof Reader
| Mizuki Hashima |
Arc 22: Jika Musim Dingin Datang, Apakah Musim Semi Masih Jauh Dibelakang Sana?
Chapter 188: Reorganisasi, dan Seekor Wyvern
Chapter 188: Reorganisasi, dan Seekor Wyvern
「Dan selesai…, apa begini sudah cukup?」 (Touya)
「Fuaah…。Seperti biasa kamu memang aneh…」 (Mika)
Saat ini aku
telah selesai merenovasi [Silver Moon] dan melompat dari atap.
Semua kamar hotel tidak cukup untuk menampung semua adventurer karena jumlah mereka
bertambah setelah penemuan dungeon,
jadi aku merenovasi hotel ini sekaligus membangun [Silver Moon] kedua sebagai
cabang dari yang pertama.
Cabang kedua
ini lebih murah dan memiliki kamar yang lebih banyak dari yang
hotel pusat. Terlebih, hotel cabang ini juga telah terdaftar di guild sebagai hotel khusus bagi adventurer. Hotel ini juga dibuat dekat dengan gerbang transisi dungeon.
Dan di Hotel pusat, aku mengatur harga sedikit
lebih tinggi bagi para pedagang dan wisatawan. Ya memang seharusnya begini,
karena fasilitas yang ada di hotel cabang itu apa adanya, berbeda dengan hotel
pusat yang agak berkelas.
「Saat aku memikirkan berapa lama renovasi ini akan
berlangsung, karena kamu tiba-tiba berkata [Biarkan aku merenovasinya], tapi ternyata hanya selesai
dalam 2-3 jam… Aku sudah lelah untuk gagum padamu.」(Mika)
「Hebat Sekali
~nee…」 (Furueru)
Dibelakangku, Mika-san dan
Furueru-san sedang menatap hotel cabang [Silver Moon] dengan
mulut yang terbuka.
「Sekarang tinggal mencari pelayan yang akan menjaganya. Hhmm,
kira-kira berapa pelayan yang kita butuhkan untuk hotel ini?」 (Touya)
「Ah, kalau tentang pelayan dan lain-lain aku punya beberapa kenalan
dari Leaflet yang ingin bekerja di Negara ini. Bagaimana kalau kita
memekerjakan mereka saja?」 (Mika)
Kenalan
Mika-san, yah? Kurasa tidak masalah. Aku langsung pergi
bersama Mika-san ke Leaflet dengan [Gate] dan berbincangan dengan kenalannya.
Kami meminta mereka untuk pindah ke Brunhild jika mereka sudah siap.
Beberapa
bahkan ada yang berkata ingin bekerja hari ini juga, jadi kami memberi mereka
waktu untuk berkemas-kemas dan mengucapkan selamat tinggal pada keluarga mereka
masing-masing. Dan kami akan langsung kembali ke Brunhild saat mereka sudah siap.
Sementara
kami menunggu mereka, Mika-san mengatakan ingin bertemu dengan ayahnya,
Doran-san, karena sudah lama tidak berjumpa. Dan aku memutuskan untuk
berjalan-jalan di kota agar tidak mengganggu momen reuni keluarga tersebut.
Selagi aku
menelusuri jalan di Leaflet yang sudah lama sekali tak aku kunjungi, aku memikirkan
masa depan Brunhild.
「Kukira yang tersisa sekarang
adalah menambah stok senjata, armor, dan barang barang lainnya, kan? Para pedagang suruhan Alba-san juga terlihat bersemangat
menjalankan bisnis mereka. Tapi ada 1 kekurangan. Yakni waktu, waktu yang
dibutuhkan untuk mengirim barang-barang sangat lama, meskipun jika
kami mengirim barang-barang dengan kereta kuda (yang merupakan alat pengirim di
dunia ini) dari Brunhild, tetap saja akan memakan waktu yang lama.」 (Touya)
Aku pernah
menyerah sekali sebelumnya. Tapi, Haruskah aku membuat mobil?
Tidak, apa lebih baik kereta, tapi… Kecepatan kereta lebih tinggi dan kapasitasnya
juga besar, maka… Ah, bukankah akan lebih mudah jika aku menggunakan
[Gravity] untuk membuat bobotnya menjadi lebih ringan?
Mhmmm, ya aku mengerti sekarang. Kupikir akan lebih mudah jika aku
membuatnya untuk semua urusan pengiriman barang. Jika dia Alba-san, Dia pasti
akan membelinya meskipun harganya agak mahal. Kapasitasnya akan lebih banyak
jika aku mengaplikasikan [Storage] di situ.
Berapa macam
kendaraan yang harus kubuat ya? seperti [Kendaraan dengan keamanan maksimal]
ekslusif hanya bagi keluarga kerajaan dan orang-orang penting lainnya.
Oh, hal ini mengingatkanku, Di istana kami tidak ada kuda sama sekali.
Karena kami S~E~L~A~L~U menggunakan [Gate] untuk
pergi kemana saja.
(TL :
Enak banget hidupmu touya, aku
juga pingin)
Terlepas dari
itu semua, kelihatannya proyek bisnis dungeon
sukses besar. Tidak ada berita kematian muncul sampai saat ini, tapi orang yang
terluka parah juga muncul kadang-kadang. Sekali saja mereka menuruni satu lantai lebih dalam di dungeon, maka kekuatan mahluk sihir dan monster di dungeon langsung naik drastis. Dan jika mereka dikalahkan oleh monster, mereka akan datang lagi untuk balas dendam.
Menurut rumor
yang beredar di kota, kelihatannya para adventurer
telah berhasil mencapai lantai 4 di dungeon [Amaterasu]. Dan saat ini, ada juga
party yang mendapatkan harta karun
disana. Dengan ini, jumlah adventurer
pasti akan bertambah lagi.
Pada saat
yang sama ketika aku berpikir tentang hal itu, secara tidak sadar aku sampai di
depan toko pakaian Zanakku-san, jadi aku akan menyapanya karena sudah lama
sekali tidak berjumpa. Betapa rindunya aku disini. Ini adalah tempat pertama
yang kudatangi setelah sampai di dunia ini.
Akan tetapi,
toko ini telah di model ulang sekarang. Tokonya menjadi 2x lebih besar dari
yang dulu. Yah, Kelihatannya mereka sekarang juga menjual baju
renang dan seragam. Jadi wajar mereka mendapat keuntungan yang
cukup.
「Selamat datang tuan. Senang bertemu dengan anda di “Fashion King Zanakku”」 (Pegawai)
Saat aku
masuk, seorang pegawai onee-san menyambutku dengan senyuman manis. Pegawai ini,
dia mungkin terpaksa melakukan hal seperti ini ya…
Toko ini juga
memiliki cabang di Brunhild. Aku bisa mengatakannya dengan jelas sekarang bahwa
papan tanda toko ini terlalu mencolok.
Aku meminta pegawai itu untuk
memanggil Zanakku-san, dan setelah menunggu beberapa menit, dia akhirnya datang dari
belakang.
「Wah-wah-wah. Selamat datang, baginda Raja. Apakah
ada masalah sampai Anda datang kemari?」 (Zanakku)
「Aku detang kesini untuk mengajak kenalan Mika-san manjadi pegawai
[Silver Moon] yang ada di Brunhild, dan Karena
saat ini aku tidak sibuk, aku ingin berkunjung kemari.」 (Touya)
「Ya ampun. Jadi, itu artinya Anda
membutuhkan seragam untuk mereka bukan?」 (Zanakku)
Ah, Iya. Aku
lupa. Bagaimana cara aku mengatakan hal ini? Seperti yang diharapkan dari
pedagang profesional.
Tapi, karena aku tidak tahu ukuran
mereka, jadi kami memutuskan untuk memesannya
nanti.
「Oh iya, kupikir aku harus bertanya pada Anda, tapi…
Sebenarnya, ada permintaan untuk membuat gaun dari seorang bangsawan tertentu
dari Rodomea, tapi mereka memesan gaun yang tidak biasa, berdesain unik, dan tidak pasaran. Jika aku bertanya
pada anda, pasti anda punya ide untuk sesuatu seperti ini bukan?」 (Zanakku)
「Desain unik untuk sebuah gaun? U~n… Ah, bisakah kau membawakan beberapa
kertas kesini?」 (Touya)
Sementara
pegawai toko itu mengambil kertasnya, Aku mengeluarkan smartphoneku, dan mencari desain gaun di internet. setelah itu, Aku
menstranskip kira-kira 20 desain gaun dan memberikannya pada Zanakku-san.
「Desain ini~, desain yang belum pernah kulihat… jika kita
menggunakan desain ini, bangsawan itu pasti akan sangat puas.」 (Zanakku)
「Yah, dia jelas meminta sebuah gaun yang bahkan tidak dimiliki oleh
keluarga kerajaan. Jadi jika kau menggunakan ini, dia pasti langsung menerimanya, kan?」 (Touya)
Yang
bangsawan ini cari adalah gaun yang hanya ada satu di dunia, jadi mereka akan
puas jika gaun itu merupakan gaun yang bahkan keluarga kerajaan tidak miliki.
Lalu aku
menstranskip desain sarung tangan dan kaki yang sesuai dengan gaun itu,
tiba-tiba seekor beruang masuk dengan menendang pintu. Saat aku berpikir apa-apaan ini,
ternyata Balar-san dari [Weapon Shop Bear Eight]? Aku sangat terkejut. Soalnya
dia hampir sama dengan beruang …
「Tu~, Tuan Zanakku! Naga! Seekor naga menuju kemari ! Cepatlah
mengungsi bersama kami!」 (Balar)
「「Apaaaaa~ !?」」
Seekor naga!?
Aku langsung keluar dari toko, dan aku melihat naga hijau terbang di langit.
Naga itu
bermata merah dan memiliki sisik yang kasar dan memiliki tanduk yang sangat
banyak di ekornya. Ukurannya kira-kira sama dengan naga hitam yang kami lawan
di Misumido. Satu hal yang berbeda darinya yaitu memiliki dua kaki dan sayap
yang lebih besar daripada naga hitam yang memiliki empat kaki. Apa itu
subspecies dari naga, [Wyvern]?
「Gogaaaaaaaa!!」 (Wyvern)
Tiap kali
wyvern itu meraung, seluruh kota langsung panik. Wyvern itu lalu menyemburkan
api besar dari mulutnya dan mengarahkannya ke kota.
「Hey~」 (Touya)
Aku melompat
dan terbang dengan [Fly], lalu pergi ke
tempat semburan api tersebut. Aku mencoba menggunakan sihir yang baru
kupelajari belakangan ini, dan mengulurkan tanganku.
「Absorb」 (Touya)
Aku menyerap semburan api itu seperti para Fraze yang
menyerap, dan menambah kekuatan sihir. Sihir ini adalah sihir non-attribute
[Absorb]. Sihir ini mampu menyerap sihir yang dikeluarkan
oleh lawan dan menambah mana pemakainya. Serangan naga barusan itu termasuk
sihir attribute api. Kalau seperti itu, aku bisa menyerapnya.
Akan tetapi, semburan itu sangat
berbahaya. Jika kota ini terkena semburan tadi, maka kota ini akan jadi lautan
api!
「KURUAAAAAAAAAA!!」 (Wyvern)
Wyvern itu mulai marah dan mengejarku karena aku mengganggunya.
Bajingan ini, seharusnya aku yang marah.
Aku langsung
menggunakan [Accel], menuju ke sampingnya dan menendang perutnya. Aku
juga menggunakan [Grafity] untuk menambah beratnya.
「Gravity」 (Touya)
Ia terkejut dan langsung terjatuh di tanah karena tidak kuat
menahan beratnya sendiri. Wyvern itu jatuh di tengah jalan besar. Karena semua
warga sudah dievakuasi, jadi tidak masalah.
Setelah jatuh, wyvern itu mencoba
untuk memberontak dengan berbagai cara, tapi aku langsung menendangnya lagi
dengan kaki yang sudah kuperkuat dengan [Gravity]. Setelah terkena seranganku,
Tulang belakangnya hancur dan ia langsung mati.
「Ya ampun… Dasar pembuat masalah.」 (Touya)
Semua warga
keluar dan menyorakiku saat aku mengalahkannya. Setelah merasa aman, para warga
mulai mendatangi tempat ini.
「Ya ampun… Seperti yang kukatakan
sebelumnya, Anda sangat hebat. Untuk bisa mengalahkan naga sendirian dalam
waktu secepat ini… Kami telah terselamatkan berkat Anda yang ada
disini.」 (Zanakku)
Zanakku-san berkata dengan suara
pelan sambil melihat mayat wyvern itu. Balar-san membuka
matanya lebar-lebar dan melihat ke arahku. Dari arah yang lain, Mika-san dan
Doran-san juga datang kemari.
「Haaaa, ini… Kau telah mengalahkan sesuatu yang sangat kuat… lagi. Aku
lega karena kota tidak mengalami kerusakan, tapi… omong-omong, apa yang akan
kau lakukan dengan mayatnya?」 (Mika)
「Untuk sekarang aku tidak
membutuhkannya. Ohh iya. Aku akan memberikan dagingnya pada Doran-san. Dari
yang kudengar, daging naga sangat enak, dan untuk kulitnya
kuberikan pada Zanakku-san, karena kulitnya pasti bisa digunakan
sebagai material untuk membuat sesuatu seperti jaket kulit atau lain-lain.
Untuk tulang dan tanduknya akan kuberikan pada Balar-san. Aku yakin benda-benda itu bisa berguna
untuk membuat sesuaatu ditokonya.」 (Touya)
Semua warga yang hadir langsung
membuka mulutnya dan menganga, tapi akhirnya Mika-san mendekat dengan panik.
「T~tu~ tunggu dulu bodoh, apa kau paham dengan apa yang kau ucapkan
barusan!? Naga adalah sumber dari material kelas tertinggi, kau tahu itu!? Apa
kau yakin akan memberikannya begitu saja!?」 (Mika)
「Seperti yang kukatakan sebelumnya, aku tidak
membutuhkannya. Terlebih lagi, hal ini akan dapat membantu
semuanya, kan? Ini bukan balas budi, tapi aku akan senang jika kalian semua menerimanya.」 (Touya)
Aku hanya tinggal sebentar di kota
ini, tapi aku telah belajar banyak hal dan mendapat memori yang indah di kota ini. Oleh
karena itu, aku jelas-jelas berhutang pada semua warga kota ini. Aku akan
sengat senang jika aku bisa membantu mereka jika mereka menerimanya dan bisa
hidup dengan tenang karenanya.
「Ah, tolong hati-hati jika kau ingin memotong tanduknya. Kelihatannya
tanduk itu mengandung racun.」 (Touya)
「E~to, Begitu ya? Terima kasih.」 (Doran)
Doran-san
langsung menangani mayat wyvern itu dengan sebuah belati.
Akan tetapi, jika dipikir
secara rasional, kenapa bisa ada wyvern disini?… jika ia ingin makan,
seharusnya ada banyak serigala dan kelinci bertanduk satu di hutan selatan.
Kelihatannya wyvern ini memang terbang menuju kemari sejak awal.
Aku telah menerima kabar Rerisha-san tentang fenomena
naga yang muncul di berbagai negara akhir-akhir ini.
Naga level
rendah dikatakan muncul di Yuuron, Nokia dan Sandora. Meskipun wyvern ini hanya
subspesies, wyvern ini juga termasuk naga. Apakah naga level rendah mulai
menyerang umat manusia? Seperti memang terjadi sesuatu dengan para naga…
「Benda apa ini?」 (Doran)
Doran-san
bertanya padaku sambil memotong sisiknya. Setelah kepalanya dipotong, ada
sesuatu benda aneh muncul ketika ia mengulitinya.
Ketika aku
melihat apa yang Doran-san tunjukkan, ada sesuatu yang menancap
di kepala atau lebih tepatnya di otaknya. Kami menariknya dengan hati-hati, dan ternyata
benda ini adalah jarum dengan panjang kira-kira 30 cm. Meski aslinya lebih pantas disebut
dengan tusuk daging daripada jarum. Kelihatannya benda ini menembus otaknya.
Dan alasan tertentu aku bisa merasakan kekuatan sihir darinya.
「Apakah, hanya spekulasiku saja, apa wyvern tersebut
dimanipulasi oleh benda ini?」 (Touya)
Sambil melihat jarum tusuk itu, keringat dingin mulai keluar
dariku. Apakah ini juga salah satu artefak yang jatuh dari [Gudang]. Aku
menyimpannya dengan menggunakan [Storage] dan akan
bertanya pada grup robo-maid nanti. Mereka mungkin tahu sesuatu.
Akan tetapi,
ini masalah besar. Jika ini memang artefak yang bisa mengendalikan naga, lalu
apa yang terjadi saat ini merupakan permainan dari seorang
pelaku di suatu tempat.
Fuu, aku punya firasat buruk tentang hal ini. Firasatku
sangat kuat dan bahkan seperti memang akan terjadi sesuatu jika aku menemui
fenomena aneh seperti ini, Dan aku menyesal karena mempunyainya.
Sebelumnya || Daftar Chapter || Selanjutnya
Sip min
ReplyDeleteNext
ReplyDelete